Selasa, 15 April 2014
Mie Instant Dan Penemunya
Mie Instant Dan Penemunya - Semua orang yang menyukai "Mie Instant" sepantasnya berterima kasih kepada Momofuku Ando. Kakek berkebangsaan Jepang yang lahir di Taiwan pada tahun 1911 ini, ialah manusia pertama yang menemukan cara membuat mie instan.
Dari hasil kerja keras dan jerih payahnya, semua orang kini bisa menikmati kelezatan mie instan dengan pilihan rasa yang beraneka ragam. Makanan cepat saji yang mempunyai banyak penggemar ini, masuk ke Indonesia pada pertengahan 1960-an.
Sejarah
Ditinggal orang tuanya, Ando (panggilan akrabnya) yang baru berumur 3 tahun, harus membantu neneknya mengurusi rumah. Balita ingusan itu harus menjaga toko, belum lagi untuk mencuci pakaian dan mamasak. Hasilnya positif, ia menjadi pintar memasak, sebaliknya sekolahnya malah terlantar.
Profesi sebagai seorang pedagang ialah impiannya. Harta peninggalan orang tuanya pun digunakan untuk berdagang pakaian rajutan di Taiwan dan Osaka, Jepang. Usahanya terbilang maju. Ia pun bisa kembali ke bangku sekolah menyelesaikan pendidikan yang sempat terbengkalai.
Namun, di dalam perjalannya, ia dituduh korupsi dalam perdagangan senjata dan onderdil pesawat terbang. Ia lantas dijebloskan ke penjara. Setelah 2 tahun hidup di Hotel Prodeo, ia lalu dibebaskan. Pada 1956, satu-satunya harta yang tertinggal hanyalah rumah.
Ide Kreatif
Masa itu Amerika Serikat sedang gencar-gencarnya menyumbangkan gandum ke Jepang yang sedang dalam paceklik pangan. Harga terigu menjadi murah. Pemerintah Jepang pun menganjurkan rakyatnya mengonsumsi roti dan terigu sebagai pengganti nasi.
Melihat banyak orang melahap mie, di dekat toserba hankyu, Osaka, pikiran Ando pun terbuka. Ia berfikir, mengapa tidak membuat mie dari terigu? Bukankah orang Jepang sangat menyukai mie? Apalagi mie dirasa enak, murah, tahan lama, dan tidak sulit dalam mengolahnya.
Ide liar itu pun terus bergulir di benaknya. Cuma ia tidak mau membuat mie biasa yang sudah banyak beredar di pasaran. Ia ingin membuat mie dalam bentuk lain yang enak, lebih cepat, mudah diolah, serta gampang didapat dimana-mana.
Secara perlahan namun pasti, Ando mulai mewujudkan impiannya, dengan membeli mesin pembuat mie, dan bereksperimen membuat mie instant di emper halaman belakang rumahnya. Mula-mula mie digoreng agar lebih awet, gurih, dan cepat diolah.
Lalu menimbang-nimbang rasa yang pas untuk kuah mie racikannya itu, di pilihnyalah kuah ayam, karena itu merupakan yang netral. Ando membawa contoh mie instannya ke sebuah toko serba ada. Ternyata, semuanya ludes hari itu juga tanpas sisa. Kejadian itu terjadi di tahun 1958.
Emperan rumahnya tak kuasa menampung pesanan. Ia memindahkan usahanya ke sebuah gudang kosong di Osaka. Di sana Ando membuat mie instant dengan dibantu oleh keluarganya. Sejak itulah perusahaan-perusahaan besar berebut ingin menjadi penyalur mie instannya.
Pada desember 1958, Ando menamai perusahaannya "Nissin Foods". Beberapa bulan kemudian ia pindah ke sebuah pabrik seluas 20.000 m² (20 Ha). Tahun 1960, ia membuka pabrik kedua, dan tahun berikutnya lahir pabrik baru lagi.
Usahanya lewat mie instan pun semakin berkembang. Meski mie instant laris manis, ia tak bosan-bosan bereksperimen untuk terus memperbaiki mutunya. Bahkan, ada keinginan memperkenalkan dan mejualnya hingga ke luar negeri.
Untuk menjajaki kemungkinan itu, ia pergi berkeliling Eropa dan Amerika tahun 1966. Disana ia melihat orang makan mie dengan garpu, tanpa kuah, dan memakai piring, karena menyeruput mie dianggap tidak sopan.
Lalu Ia juga mengamati ada kaldu yang bisa dilarutkan dengan air panas, tanpa harus dimasak. Ada gelas kertas sekali pakai, dan juga kertas aluminium sebagai wadah kedap udara.
Ando pun mendapat ilham kembali untuk membuat mie instant dalam wadah berbahan stereo foam, yang lantas ditutup rapat dengan lembaran aluminium foil. Mie gelas itu tidak perlu dimasak, cukup diseduh. Supaya tidak hancur terkocok-kocok, mie dibuat lebih tebal, disediakan pula garpu untuk memakannya.
Di puncak keberhasilannya, Ando yang pada tahun 1988 genap berumur 77 tahun, membuka Foodeum di Shinjuku, Tokyo. Gedung itu disebut pula "ISTANA MIE", karena mempunyai beberapa restoran mie, tempat disko, dan museum mie.
Selalu ada saja ide-ide kreatif di dalam menciptakan sesuatu. Tergantung bagaimana dapat dengan jeli melihat dan mewujudkannya menjadi nyata. Dengan niat, kemauan, kerja keras, jerih payah, dan kesabaran. Siapa pun bisa tentunya, tanpa terkecuali.
Semoga Bermanfaat...
sumber: http://jelajahunik.blogspot.com/2011/11/mie-instant-dan-penemunya.html
Senin, 14 April 2014
Menggabungkan Beberapa File Text Menjadi Satu File
Menggabungkan Beberapa File Text Menjadi Satu File - Menggabungkan beberapa file text menjadi satu file text kalau dilakukan secara manual tentu akan merepotkan apalagi kalau filenya banyak.
Ada cara mudah untuk menggabungkan sejumlah file text menjadi sebuah file text dengan perintah sederhana melalui command prompt.
Berikut langkah-langkahnya :
• Simpan file-file yang akan digabungkan kedalam satu folder
Contoh, penyimpanan dalam folder dengan nama Merge di drive D
• Kalau sudah disimpan dalam satu folder, kemudian masuk ke Command Prompt
(Tekan Win+R , kemudian ketik CMD, tekan Enter)
• Setelah tampil layar Command Prompt Ketik D: kemudian tekan Enter (karena folder tersimpan di drive D )
• Ketik cd Merge (karena folder bernama Merge) kemudian tekan Enter
• Kemudian ketik berikut kode ini :
for %f in (*.txt) do type "%f" >> Gabungan.txt
(contoh disini, Gabungan.Txt adalah nama output filenya, namanya bebas terserah kita)
• Tekan Enter
Proses penggabungan akan berlangsung secara otomatis
• Buka folder untuk melihat hasilnya.
Sumebr: http://komputertipstrik.blogspot.com
Membuat Menu Login di Visual Basic
Membuat Menu Login di Visual Basic - Sudah lama tidak memposting mengenai pemrograman. Kali ini berhubung minggu depan saya akan menjalani review untuk mata kuliah pemrograman yaitu visual basic, jadi sekarang saya mau memposting mengenai visual basic. Mungkin dari pembaca sekalian ada yang belum tahu cara membuat menu login di visual basic. Bagi orang awam, pasti membuat menu seperti ini dikiranya susah. Padahal cukup mudah membuatnya. Mau tahu caranya? Lihat di bawah ini:
1. Buka dulu visual basic 6
2. Buatlah 2 form sekaligus, (Form 1 dan Form 2)
3. Kita akan buat form login di form 1.
4. Taruh 2 Label, 2 TextBox dan 2 Command Button di Form 1
5. Kira-kira tampilannya seperti ini:
6. Setelah itu double klik pada CommanButton1 / LOGIN
7. Lalu isikan coding di bawah ini:
If Me.Text1.Text = "fandimin" And Me.Text2.Text = "imin" Then
Me.Hide
Form2.Show
Else
MsgBox ("Password Salah")
End If
Me.Hide
Form2.Show
Else
MsgBox ("Password Salah")
End If
keterangan:
-kata fandimin dan imin bisa diubah sesuai dengan selera kalian, itu untuk username dan password yang digunakan buat masuk ke form 2.
-Untuk Form2 masih kosong, bisa ditaruh program terserah kalian disitu
8. Untuk CommandButton2 / CANCEL tinggal isikan coding
Unload Me
Mungkin hanya itu yang saya bisa share kepada pembaca sekalian. Jika ada yang mau ditanyakan, silahkan komentar saja di postingan ini. Insya Allah akan saya balas. :)
Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat ^^
Langganan:
Postingan (Atom)